Assalamualaikum!
Masak apa hari ini? Jangan terlalu lama merenung di tukang sayur seperti saya, ya. Setiap hari masak, setiap hari bingung mau bikin apa di dapur. Lucunya, saya nggak sendirian. Sering ngumpul di warung sayur bareng tetangga, bareng ibu-ibu ini selalu ada teman senasib. Sama-sama merenung di tukang sayur, hahaha!
Kali ini saya nggak share resep masakan. Saya mau share tips memilih udang segar, plus bonus beberapa resep olahan udang yang sudah pernah tayang di blog ini.
Suka makan udang? Kalau nggak alergi tidak apa-apa ya. Suami dan 3 boyz di rumah nggak punya alergi makanan. Jadi aman makan apa saja termasuk seafood dan udang. Menu udang ini ada kali saya bikin seminggu sekali. Saking gabutnya saya nggak tahu mau masak apa lagi...
Langsung mulai aja yuk. Mari simak tips memilih udang segar berikut ini...
Tips Memilih Udang Segar
1) Pilih udang yang berwarna cerahSuka ada tuh, udang yang warnanya terlampau pucat, cenderung menuju putih, bahkan mulai menggelap kehitaman. Nah, yang tampilannya jelek seperti itu, jangan dipilih ya! Itu tandanya udang sudah memburuk kualitasnya.
2) Periksa kulit udang
Sama seperti warna udang, cek juga lapisan kulitnya. Kulit udang yang bagus berwarna bening transparan dan mengkilat. Jika warnanya sudah berubah jadi kusam atau berubah jadi putih, itu tandanya udang sudah tidak segar lagi.
3) Cek daging udang
Tekan sebentar, rasakan kenyalnya daging udang. Jika sudah lembek artinya udang kurang bagus kualitasnya. Perhatikan juga teksturnya. Jika sudah tidak kaku alias lembek juga tidak segar lagi.
4) Bau udang yang segar
Udang yang bagus baunya mirip seperti ikan segar. Jika sudah berbau busuk yang tidak enak sebaiknya disingkirkan saja.
5) Kepala udang masih menempel pada badannya
Kepala udang yang lepas dari badannya menandakan kondisi udang sudah tidak segar lagi.
6) Udang tidak berlendir
Udang yang berlendir biasanya dibarengi dengan bau tidak enak yang menandakan sudah membusuk.
Udang segar siap olah |
Cara mengolah udang:
- Udang yang baru dibeli harus segera diolah kurang dari 24 jam. Jika ingin dimasak di lain hari, segera cuci dan bersihkan udang lalu taruh di freezer.
- Udang beku yang sudah dilumerkan sebaiknya langsung habis diolah dan jangan disimpan kembali ke kulkas. Makanan apa pun yang sudah dicairkan lalu disimpan kembali di kulkas bisa mengurangi kualitas gizinya.
- Cara 1 mengurangi amis pada udang: baluri dengan air jeruk nipis (bisa juga sekalian dengan garam atau bumbu lainnya). Diamkan selama 15 sampai 20 menit sebelum diolah.
- Cara 2 mengurangi amis pada udang: baluri dengan parutan kunyit sebagai pengganti air jeruk nipis. Udang yang dibalur dengan kunyit akan menjadi kuning warnanya. Cocok untuk kemudian diolah menjadi udang goreng, gulai udang, atau udang bumbu tradisional lainnnya.
Udang yang diberi bumbu kunyit - Cara membersihkan udang: cuci bersih di air mengalir. Buang kepala udang, bersihkan kotorannya yang melekat diantara kepala dan badan udang. Jika ingin kepalanya tetap menyatu, angkat sedikit kepala udang bagian atas untuk membersihkan kotorannya. Kerat punggungnya, buang kotoran berwarna hitam memanjang di bagian punggung.
- Kulit udang bisa dikupas atau tidak tergantung jenis masakan yang akan diolah.
Aneka Resep Olahan Udang
Digoreng:Ditumis:
Dikukus:
Okede... sekian dulu tips mengolah udang segar dan aneka olahan udang dari Dapur Ngebut. Happy Cooking!
Komentar
Posting Komentar